Cara Ternak Lele Dalam Ember, Bisa Jadi Peluang Usaha Di Masa Pandemi Covid-19

Perum GAS - Tentunya Anda masih #dirumahaja di masa pandemi COVID-19 (virus corona) yang sampai mendekati lebaran belum ada tanda-tanda penurunan kasus. Semua orang disarankan tidak keluar rumah, Stay At Home mulai dari bekerja, beribadah dilakukan di rumah. Apakah Anda terpikir ternak lele di dalam ember dan di sekelilingnya terdapat sayuran kangkung walau di lahan sempit?



Semua bisa dilakukan karena mengadopsi dengan teknik hidroponik. Ada hubungan mutual simbiosis antara ikan lele dan kangkung. Kangkung mendapat nutrisi dari kotoran ikan dan ikan mendapat limpahan oksigen dari kangkung. Lalu apa saja yang diperlukan bahan dan peralatannya?

Bahan-Bahan:
  • 1 ember 80 liter
  • Lebih 15 gelas plastik
  • Banyak arang batok
  • Beberapa kawat
  • 1 solder (apa saja buat menusuk)
  • 1 tang
  • 60-100 ekor benih lele 5-12 cm
  • 15 ikat bibit kangkung

Cara Memulai:
  1. Lubangi gelas plastik sebanyak 10 sampai 15 buah dengan solder atau apa saja sebagai penggantinya.
  2. Potong kangkung, sisakan bagian bawah (akar).
  3. Masukkan bagian bawah kangkung ke dalam gelas
  4. Masukkan arang batok kelapa atau potongan batu bata juga boleh sampai 50-80 persen
  5. Potong kawat pakai tang sekitar 12 cm untuk kait pegangan gelas
Persiapan Media
  1. Isi air sebanyak 60 liter dan diamkan selama 1-2 hari
  2. Masukkan ikan. Setelah 4 jam coba beri makan. Kalau mau dilanjutkan. Kalau tidak mau makan, jangan ditambah
  3. Rangkai gelas berisi kangkung di pinggir ember 
Pemeliharaan
  1. Ember diletakkan di tempat yang terkena sinar matahari dengan maksimal
  2. Kangkung akan terlihat tumbuh di hari ketiga
  3. Kalau ada kutu di daun kangkung, sebaiknya cepat buang karena kangkung bisa mati dan kriting
  4. Kasih pakan ke lele sesuai ukuran sekenyangnya. Bisa dua sampai tiga kali dengan waktu tetap
  5. Berikan pakan sedikit demi sedikit. Jangan diteruskan kalau ikan rebutannya sudah melemah
  6. Air akan berubah jadi hijau. Perhatikan nafsu makan ikannya. 
Penggantian Air/Sipon

Ganti air bila ikan nafsu makannya menurun, airnya berbau busuk, atau ikan menggantung (kepala di atas dan ekornya di bawah). Ganti air atau sipon dengan penyedotan kotoran di dasar ember pakai selang. Biasanya penggantian air 10-14 hari sekali.  Penyedotan cukup 5-8 liter, bisa lebih atau ganti semuanya kalau perlu. Gantinya pakai air bersih. Kangkung yang tumbuh besar pasti butuh banyak air lebih banyak, tambahkan air setinggi leher ember.

Panen

Panen kangkung perdana biasanya 14-21 hari sejak masa tanam. Sisakan bagian bawah tunas kangkung untuk pertumbuhan kembali. Panen kedua dan seterusnya berjarak sama dan bisa bertyahan 4 bulan bila kondisi bagus. Panen ikan lele bisa dilakukan dalam jangka 2 bulan kalau benihnya bagus dan pakan baik. Tingkat bertahan hidup sekitar 40-100 persen. Panen dilakukan diserok atau dikuras. Biasanya ikan berkurang bukan saja dimakan teman sendiri, loncat atau bahkan jadi incaran kucing.

Posting Komentar

0 Komentar